, ,

Menteri KP dan Raffi Cs ke BINS, Ajak Pemuda Tekuni Budidaya Perikanan

oleh -44 Dilihat
oleh

Sei rampah – Menteri KP dan Raffi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) bersama dengan para influencer ternama, termasuk Raffi Ahmad, mengadakan kegiatan bertajuk “Pemuda Berbudidaya Perikanan” di Balai Informasi Nelayan Sejahtera (BINS), Jakarta. Dalam acara ini, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, mengajak para generasi muda untuk semakin aktif dan terlibat dalam sektor budidaya perikanan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional dan membuka peluang ekonomi baru.

Acara yang berlangsung pada 30 September 2025 ini menghadirkan sejumlah pembicara penting, termasuk Menteri Trenggono, Raffi Ahmad yang juga dikenal sebagai pengusaha sukses, serta beberapa tokoh muda yang berpengaruh dalam dunia kewirausahaan. Kegiatan ini menjadi sarana untuk memperkenalkan potensi besar yang dimiliki oleh industri perikanan, khususnya budidaya ikan, kepada kalangan pemuda yang dinilai memiliki semangat tinggi untuk berinovasi dan berwirausaha.

Potensi Sektor Budidaya Perikanan

Menteri KP dan Raffi
Menteri KP dan Raffi

Baca Juga :  Ikut Arahan Prabowo Kelas Bahasa Asing Virtual di Kalteng Ajar Bahasa Portugis

Indonesia sebagai negara kepulauan dengan kekayaan laut yang melimpah memiliki potensi besar dalam sektor perikanan, khususnya budidaya ikan. Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, dalam sambutannya menegaskan bahwa sektor ini tidak hanya penting untuk menciptakan ketahanan pangan, tetapi juga memiliki peluang bisnis yang sangat menjanjikan.

“Budidaya perikanan memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan Indonesia. Selain itu, sektor ini juga memberikan peluang besar bagi para pemuda untuk berwirausaha. Saya berharap kegiatan ini dapat membuka mata para generasi muda tentang potensi besar yang ada di sektor ini,” ujar Trenggono.

Dalam acara tersebut, Menteri Trenggono juga memaparkan sejumlah data dan fakta yang menunjukkan bahwa Indonesia adalah salah satu negara penghasil ikan terbesar di dunia. Meskipun begitu, negara ini masih menghadapi berbagai tantangan, seperti ketidakseimbangan antara konsumsi dan produksi ikan serta rendahnya kualitas dan kuantitas sumber daya manusia di sektor perikanan.

Oleh karena itu, Kementerian KP berupaya mendorong lebih banyak pemuda untuk terlibat dalam budidaya perikanan, baik secara individu maupun dalam bentuk usaha kecil dan menengah. “Pemuda adalah kunci masa depan Indonesia, dan sektor perikanan membutuhkan energi dan ide-ide segar dari mereka. Kami akan terus mendukung upaya-upaya yang bisa membuka lebih banyak lapangan kerja dan peluang usaha di bidang ini,” tambah Trenggono.

Kolaborasi dengan Raffi Ahmad dan Influencer

Dalam acara ini, Raffi Ahmad yang dikenal sebagai pengusaha muda sukses dan influencer ternama turut berbicara tentang pentingnya berinvestasi dalam sektor perikanan. Raffi yang juga aktif mengembangkan berbagai usaha, termasuk di bidang kuliner dan peternakan, mengungkapkan bahwa perikanan adalah sektor yang menjanjikan di masa depan.

“Ini adalah kesempatan bagi generasi muda untuk memulai usaha yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Saya pribadi sangat mendukung upaya Kementerian KP untuk mengajak pemuda lebih terlibat dalam budidaya perikanan,” ungkap Raffi.

Selain itu, Raffi juga berbagi pengalaman tentang bagaimana ia mulai merintis bisnisnya di bidang peternakan dan kuliner, yang kemudian berkembang pesat. Menurutnya, sektor perikanan memiliki potensi yang besar untuk berkembang, terutama dengan meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya konsumsi ikan yang sehat dan bergizi.

Sebagai figur publik yang memiliki banyak pengikut di media sosial, Raffi Ahmad juga mengajak para pemuda untuk memanfaatkan teknologi dan media sosial dalam mempromosikan produk-produk perikanan yang berkualitas. “Pemuda zaman sekarang sangat terbuka dengan ide-ide baru dan teknologi. Jadi, tidak ada alasan bagi mereka untuk tidak terjun ke sektor ini,” tambahnya.

Budidaya Perikanan Sebagai Peluang Bisnis

Dalam kegiatan ini, para peserta diajak untuk mengenal lebih dalam tentang berbagai jenis budidaya perikanan yang dapat dilakukan, baik itu di air tawar maupun air laut. Beberapa jenis perikanan yang menjadi fokus pembahasan antara lain budidaya ikan lele, ikan nila, dan udang, yang saat ini menjadi komoditas unggulan di pasar domestik maupun ekspor.

BINS, yang merupakan lembaga yang didirikan untuk memberikan informasi dan pelatihan kepada nelayan dan pelaku usaha perikanan, memberikan berbagai materi terkait teknik budidaya yang ramah lingkungan dan efisien. Salah satu topik yang menarik perhatian peserta adalah cara-cara mengelola budidaya ikan dengan memanfaatkan teknologi seperti sistem akuaponik dan recirculating aquaculture system (RAS), yang dapat meningkatkan hasil budidaya sekaligus mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

“Sekarang ini, teknologi dalam budidaya ikan semakin berkembang. Kita bisa memanfaatkan sistem yang lebih ramah lingkungan dan hemat biaya. Ini sangat cocok untuk pemuda yang ingin berbisnis di sektor perikanan, karena mereka bisa memulai usaha dengan modal yang lebih terjangkau dan potensi keuntungan yang tinggi,” ungkap Direktur BINS, Ahmad Sofyan, dalam presentasinya.

Ahmad juga menambahkan bahwa pihaknya siap memberikan pendampingan dan pelatihan bagi pemuda yang ingin memulai usaha budidaya perikanan. Selain itu, BINS juga menyediakan akses ke berbagai fasilitas untuk mendukung pengembangan usaha budidaya, mulai dari pelatihan teknis hingga akses ke pasar.

Pemuda: Kunci Masa Depan Budidaya Perikanan

Menteri KP dan Raffi Salah satu tujuan dari acara ini adalah untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan pemuda, serta mengedukasi mereka tentang potensi sektor perikanan yang masih sangat luas. Budidaya ikan, selain memberikan dampak ekonomi positif, juga dapat menjadi solusi bagi masalah ketahanan pangan yang kerap terjadi di Indonesia.

Pemuda yang hadir dalam acara ini juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan para ahli dan praktisi di bidang budidaya perikanan. Mereka diberikan wawasan mengenai cara memulai bisnis budidaya, serta bagaimana mengelola usaha tersebut agar dapat berkembang dengan baik.

Skintific

No More Posts Available.

No more pages to load.